Apr 4, 2017 - Kajian Sistem Pengelolaan Komoditas Kelapa Sawit Komisi. Mata rantai usaha perkebunan dan industri kelapa sawit 8 Pahan,Iyung(2006).

Chalet book font. Each House Industries font is licensed for use on a maximum of six rasterizing devices connected to the same local area network. If you do not agree to the terms of this software license, please return the software envelope unopened to House Industries, 1145 Yorklyn Road, Post Office Box 166, Yorklyn, Delaware,, U.S.A.

1 DAFTAR PUSTAKA Bittner, Kurt and Spence Ian, Use Case Modelling, Pearson Education, 2003 Jogiyanto HM, MBA,Akt,PhD, Analisis & Desain Sistem Informasi edisi ketiga. Yogyakarta: ANDI, 2006 McLeod Jr, Raymond, Sistem Informasi Manajemen Jilid 1 edisi ketujuh, Alih bahasa: Hendra Teguh, SE.AK. Jakarta: Prenhalindo, 2001 Pahan Iyung, Panduan Lengkap Kelapa Sawit, Manajemen Agribisnis dari Hulu hingga Hilir, Medan: Penebar Swadaya, 2010 Solichin Achmad, Pemrograman Web dengan PHP dan Mysql. 1:7-8 Tim Penyusun Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Departemen Pertanian, Prospek dan Arah Pengembangan Agribisnis Kelapa Sawit di Indonesia, Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Departemen Pertanian, 2005 Whitten, Jeffrey L. And Bentley, Lonnie D, System Analysis And Design Methods 7 th Edition, McGraw-Hill, 2007 Widodo, Prabowo Pudjo, Menggunakan Unified Modelling Language ( UML ).

Bandung: Informatika, 2011 2 LAMPIRAN 1.

Penanaman pada awal musim hujan, setelah hujan turun dengan teratur. Sehari sebelum tanam, siram bibit pada polibag.

Lepaskan plastik polybag hati-hati dan masukkan bibit ke dalam lubang. Taburkan Natural GLIO yang sudah dikembangbiakkan dalam pupuk kandang selama + 1 minggu di sekitar perakaran tanaman. Segera ditimbun dengan galian tanah atas. How to install gpsp on vita. Siramkan POC NASA secara merata dengan dosis ± 5-10 ml/ liter air setiap pohon atau semprot (dosis 3-4 tutup/tangki). Hasil akan lebih bagus jika menggunakan. Adapun cara penggunaan SUPERNASA adalah sebagai berikut: 1 botol diencerkan dalam 2 liter 2000 ml) air dijadikan larutan induk.

Kemudian setiap 1 liter air diberi 10 ml larutan induk tadi untuk penyiraman setiap pohon.